How To Be A Significant Guitarist
Sebetulnya, tidak ada tips and trik mengenai hal ini. Industri musik sebenarnya sama seperti industri lainnya yaitu BISNIS. Banyak banget musisi yang nggak tahu akan hal ini hingga menyebabkan mereka gagal di industri keras ini. Ketika seseorang sudah berniat menjadi gitaris, mereka seolah meninggalkan semua pelajaran yang diajarkan di sekolahnya. Kebanyakan dari mereka sangat fokus ke skill dan melupakan dunia luar dan menjadi anti-sosial. Mengurung diri di kamar dan mengulik lagu selama berjam-jam itu sah saja tetapi biasanya tidak diimbangi dengan social networking sehingga ketika tiba saatnya keluar kamar dan memperlihatkan skill, mereka nggak tahu harus kemana.
Kalo menurut saya, musisi itu harus bisa menjual diri. Sell yourself, itulah yang dibutuhkan di industry ini agar orang notice kalau kamu adalah seorang gitaris berbakat yang bisa bermain sangat cepat. Oh, tetapi apa yang terjadi ketika kamu sudah berada di luar kamar hasil berjam-jam mengulik lagu, kamu mendapati bahwa sangat banyak sekali gitaris seperti kamu, bahkan yang lebih cepat dari pada kamu. Apa yang akan terjadi kemudian? Kamu akan tenggelam diantara sekian banyak gitaris tersebut dan jangan harap bahwa kamu akan dikenal dan menonjol karena kamu hanya 1 dari sekian banyak gitaris yang bermain tipikal.
Apa yang akan kamu lakukan?
Hhmm... mungkin memperbanyak referensi adalah salah satu hal yang bisa dilakukan. Bukalah pikiran kamu dengan berbagai macam musik di dunia ini. Cobalah melihat dari sisi musik bukan skill. Nikmati saja musiknya, bukan image-nya, karena sekarang kita banyak sekali mendapati image musik itu lebih berpengaruh dari pada musiknya. Misalnya, kamu nggak mau mendengar musik dangdut karena takut dibilang kampungan(sorry, that's just ezample). Disini, kamu adalah korban dari pada kepicikan pikiran kamu sendiri. Kamu "melihat" musik bukan "mendengar" musik.
Hal berikutnya yang bisa kamu lakukan mungkin adalah introspeksi diri sendiri. Cobalah kamu berkaca sambil bermain gitar, lalu tanya pada diri sendiri "sebetulnya, style gue nih gimana sih?". Bisa juga dengan menulis 10 kelebihan dan 10 kekurangan kamu dalam bermain gitar. Disini akan terlihat kamu yang sebetulnya, tipe gitaris seperti apa kamu. Apakah kamu sebetulnya hebat di tapping? Apakah kamu jago sweeping? Apakah kamu konstan dalam rhythm?
Dengan melihat kelebihan diri sendiri, kamu akan menyadari bahwa kamu adalah seseorang dengan beberapa kelebihan dan sebaiknya kamu mulai semakin mendalami kelebihan ini dan tidak terlalu memikirkan kekurangan kamu. Bahkan apabila mungkin, jadikan kekurangan kamu ini sebagai kelebihan. Misalnya, kamu ternyata sangat asyik bermain rhythm tetapi lemah dalam bermain lead. Manfaatkan rhythm kamu itu menjadi kelebihan dengan memainkan beat dan tempo serta groove, lupakanlah mengisi lead gitar karena kamu sucks. Kamu payah bermain lead, jadi manfaatin aja kelebihan rhythm kamu.
Ingat, kamu adalah produk. Suatu produk harus mempunyai USP(Unique Selling Point) untuk bisa mendapat attention diantara sekian banyak produk. USP itu didapatkan dari research. Ketika kamu bergaul, kamu sudah melakukan research. Kamu akan semakin notice kalau kamu mempunyai beberapa kelebihan yang tidak dimiliki orang lain di dunia musik ini. So, lakukan research sebanyak mungkin dan akan lihat dimana kamu bisa fit-in dan disitulah kamu akan dikenal karena kamu unik. Kamu akan menjadi beda dari gitaris lain dan mempunyai karakter permainan sendiri.