Piala Asia 2007
INDONESIA (SEHARUSNYA) BISA !!
Kompetisi sepakbola terbesar se-Asia telah digulirkan lagi bahkan di empat negara sekaligus tahun ini. Indonesia Malaysia Thailand dan Vietnam akan menjadi tuan rumah bagi 12 negara lainnya yang lolos ke babak final Piala Asia 2007 kali ini.
Pertanyaan saya, mampukah Indonesia menorehkan prestasi hebat di saat Piala Asia dihelat di negerinya sendiri? Pada laga awal Grup A dan Grup B yang telah dilangsungkan di Thailand dan Vietnam, masing-masing tim tuan rumah mampu memetik hasil gemilang. Thailand menahan imbang tim Irak 1-1. Sementara kejutan dibuat oleh Vietnam yang mengandaskan Uni Emirat Arab dengan skor akhir 2-0, sebuah pencapaian luar biasa yang diperoleh Vietnam mengingat kiprah terakhir mereka di Piala Asia adalah tahun 1960, 47 tahun silam. Perkembangan sepakbola Vietnam telah mengalami kemajuan sangat pesat dalam satu dasawarsa terakhir. Mampu menggusur dominasi Thailand dan Indonesia di Asia Tenggara. Paling tidak sejajar dengan Thailand dan unggul atas Indonesia yang makin lama semakin terpuruk bahkan di level Asia Tenggara.
Prestasi Vietnam di awal pertandingan Piala Asia ini semoga saja menjadi pelecut tim merah putih Indonesia untuk menghancurkan lawan-lawannya di Grup D, bahwa tuan rumah bukan lumbung gol bagi tim lawan. Dua tim kandidat juara Piala Asia bercokol di grup maut ini, Korea Selatan dan Arab Saudi. Dengan persiapan menghadapi gelaran Piala Asia yang cukup matang ditambah beberapa hasil ujicoba yang 'menggembirakan' diharapkan anak asuhan Ivan Venkov Kolev mampu berkata banyak di ajang empat tahunan ini.
Peluang untuk lolos dari grup maut ini masih ada, setidaknya Indonesia harus mampu mengalahkan Bahrain di pertandingan pertama agar mendapatkan cukup modal untuk meladeni dua tim jagoan Asia, Korsel dan Arab Saudi. Pertemuan terakhir dengan Bahrain terjadi empat tahun lalu saat Piala Asia 2003 digelar di China. Indonesia harus mengakui keunggulan Bahrain 3-1. Dari empat tim di setiap grup, dua tim teratas akan lolos ke babak knock out. Nah, seandainya Indonesia berhasil mengalahkan Bahrain di pertandingan pertama, dan minimal mampu menahan imbang Korsel dan Arab Saudi, dengan 5 poin yang dikumpulkan Indonesia berpeluang maju ke babak berikutnya. Ini hanya sekedar prediksi.
Nah jika di pertandingan pertama saja Indonesia sudah gagal, maka kita tinggal menanti keajaiban datang turun dari langit. Bukannya sok pesimis dengan kemampuan pemain tim nasional kita menghadapi lawan-lawan mereka, tapi melihat dua raksasa Asia yang akan dihadapi di pertandingan berikutnya, tipis peluang tim Indonesia untuk menggapai asa ke babak berikutnya. Jadi, pertandingan melawan Bahrain mutlak dan wajib dimenangkan agar meningkatkan spirit dan gairah timnas untuk lolos ke babak knock out.
Mari kita berharap sekaligus berdoa agar tim Indonesia mampu berprestasi di Piala Asia 2007 kali ini. Amin.... Maju terus tim merah putih, gelorakan asa meraih prestasi terbaik di Asia!!!
Kompetisi sepakbola terbesar se-Asia telah digulirkan lagi bahkan di empat negara sekaligus tahun ini. Indonesia Malaysia Thailand dan Vietnam akan menjadi tuan rumah bagi 12 negara lainnya yang lolos ke babak final Piala Asia 2007 kali ini.
Pertanyaan saya, mampukah Indonesia menorehkan prestasi hebat di saat Piala Asia dihelat di negerinya sendiri? Pada laga awal Grup A dan Grup B yang telah dilangsungkan di Thailand dan Vietnam, masing-masing tim tuan rumah mampu memetik hasil gemilang. Thailand menahan imbang tim Irak 1-1. Sementara kejutan dibuat oleh Vietnam yang mengandaskan Uni Emirat Arab dengan skor akhir 2-0, sebuah pencapaian luar biasa yang diperoleh Vietnam mengingat kiprah terakhir mereka di Piala Asia adalah tahun 1960, 47 tahun silam. Perkembangan sepakbola Vietnam telah mengalami kemajuan sangat pesat dalam satu dasawarsa terakhir. Mampu menggusur dominasi Thailand dan Indonesia di Asia Tenggara. Paling tidak sejajar dengan Thailand dan unggul atas Indonesia yang makin lama semakin terpuruk bahkan di level Asia Tenggara.
Prestasi Vietnam di awal pertandingan Piala Asia ini semoga saja menjadi pelecut tim merah putih Indonesia untuk menghancurkan lawan-lawannya di Grup D, bahwa tuan rumah bukan lumbung gol bagi tim lawan. Dua tim kandidat juara Piala Asia bercokol di grup maut ini, Korea Selatan dan Arab Saudi. Dengan persiapan menghadapi gelaran Piala Asia yang cukup matang ditambah beberapa hasil ujicoba yang 'menggembirakan' diharapkan anak asuhan Ivan Venkov Kolev mampu berkata banyak di ajang empat tahunan ini.
Peluang untuk lolos dari grup maut ini masih ada, setidaknya Indonesia harus mampu mengalahkan Bahrain di pertandingan pertama agar mendapatkan cukup modal untuk meladeni dua tim jagoan Asia, Korsel dan Arab Saudi. Pertemuan terakhir dengan Bahrain terjadi empat tahun lalu saat Piala Asia 2003 digelar di China. Indonesia harus mengakui keunggulan Bahrain 3-1. Dari empat tim di setiap grup, dua tim teratas akan lolos ke babak knock out. Nah, seandainya Indonesia berhasil mengalahkan Bahrain di pertandingan pertama, dan minimal mampu menahan imbang Korsel dan Arab Saudi, dengan 5 poin yang dikumpulkan Indonesia berpeluang maju ke babak berikutnya. Ini hanya sekedar prediksi.
Nah jika di pertandingan pertama saja Indonesia sudah gagal, maka kita tinggal menanti keajaiban datang turun dari langit. Bukannya sok pesimis dengan kemampuan pemain tim nasional kita menghadapi lawan-lawan mereka, tapi melihat dua raksasa Asia yang akan dihadapi di pertandingan berikutnya, tipis peluang tim Indonesia untuk menggapai asa ke babak berikutnya. Jadi, pertandingan melawan Bahrain mutlak dan wajib dimenangkan agar meningkatkan spirit dan gairah timnas untuk lolos ke babak knock out.
Mari kita berharap sekaligus berdoa agar tim Indonesia mampu berprestasi di Piala Asia 2007 kali ini. Amin.... Maju terus tim merah putih, gelorakan asa meraih prestasi terbaik di Asia!!!
Categories:
