Melihat Industri Senjata Api Ilegal di Kota DANAO, FILIPINA

Pembuatan senjata api ilegal ini pada mulanya dimulai sejak perang dunia II ketika gunmakers di kota danao disertakan gerilyawan dengan senjata melawan jepang. Sekarang 10.000 dari 100.000 penduduk danao terlibat dalam industri. Replika dari m-16, ak-47, uzi dan ingram sub-senapan mesin adalah senjata api yang paling populer. Senjata senjata yang mereka buat biasanya dijual kepada pelanggan lokal, politisi, personil militer dan sipil biasa. Misalnya, pistol mungkin dijual seharga $ 80 yang sudah setara dengan upah beberapa minggu. Mereka juga sangat populer di kalangan yakuza mafia jepang dan cina.

Industri pembuatan senjata api ini dimulai sekitar 1905-1906. Ketika perang dunia II datang, gunsmiths danao bergerak di bawah tanah, bergabung dengan gerakan gerilya atau dilantik menjadi usaffe tersebut. Industri ini sampai sekarang masih dilanjutkan. Pada 1960-an, istilah paltik diberikan kepada buatan sendiri atau biasa di sebut senjata ilegal. Pada awal 1990 industri ini disahkan oleh pemerintah, dengan pembentukan dua organisasi gunsmiths lokal. Organisasi pembuatan senjata ilegal ini banyak di temui di dungguan, danao city, filipina.

Buka Spoiler