On The Spot

nilah Foto Korban Agresi Militer Israel di Palestina

Berikanlah Comment kepada Blog ini biarkan Penulis Sedikit Dihargai



Disclamer : Beberapa foto-foto yang disajikan didalam artikel ini tanpa editan, Admin mohon maaf atas penyajian beberapa foto yang tidak sewajarnya dipublikasikan, hal ini bertujuan untuk menyajikan informasi sesuai dengan apa sebenarnya yang terjadi, Terima Kasih.

Rasulullah saw bersabda: “Sesama muslim itu bersaudara. Oleh karena itu, jangan menganiaya dan jangan mendiamkan. Siapa saja yang memperhatikan kepentingan saudaranya, Allah akan memperhatikannya. Siapa saja yang melapangkan satu kesulitan sesama muslim, niscaya Allah akan melapangkan satu kesulitan dari beberapa kesulitannya pada hari kiamat. Siapa saja yang menutupi kejelakan seorang muslim Allah akan menutupi kejelekannya pada hari kiamat.” (HR.Bukhari dan Muslim)

Foto berikut adalah foto yang memperlihatkan beberapa akibat yang ditimbulkan oleh Agresi Militer Israel terhadap Palestina.


Where Human Rights at this time, where the United Nations, where the people are always screaming about the defense of human rights.

The Number One Terrorist is American and Israel.

where Ukhuwah Islamiah, a sense of brotherhood where Muslims all over the world???!!

if we have to war with israel and the U.S., lets go to the war, be a gentle moslem!!

they said “US the world police”, BUSH SHIT!!!!!

What`s wrong with you “Arab League Commite”, UNUSEFULL!!!!!!

ISRAEL LA`NATULLAH!!!

“Apakah ini merupakan aksi BALAS DENDAM ISRAEL terhadap apa yang pernah KAUM YAHUDI rasakan pada masa kekuasaan NAZI ? Dan pelampiasan -nya adalah terhadap Rakyat PALESTINA.”

( Admin ReplikDuplikJusticie)

Untuk Informasi Selengkapnya, silahkan Kunjungi

http://meisusilo.wordpress.com

UPDATE 05 Januari 2009

Kebiadaban Israel kian nyata, ratusan orang telah tewas dalam agresi militernya ke Palestina. Bukan hanya tentara dan orang dewasa, anak-anak tak berdosa turut menjadi korban senjata dan kekejaman tentara zionis itu.

anak12anak21MIDEAST-PALESTINIAN-ISRAEL-GAZA-CONFLICTanak41anak5anak82129-martyrs-in-gaza-holocaustdatafiles_cache_tempimgs_2008_2_jenazah1_1_300_0

WHERE

UNICEF ???

unicef

BULSHiitt !!!

Update 10 Januari 2009

PALESTINA LEBIH DARI 60 TAHUN MENDERITA

Lebih dari 60 Tahun rakyat Palestina harus merasakan penderitaan yang cukup berat atas tindakan yang dilakukan oleh Israel, Agresi Militer seolah tidak lagi menjadi suatu kegiatan yang dianggap “wah” bagi sebagian masyarakat Palestina, bisa dikatakan sebagai “makanan” mereka sehari-hari.

Berikut beberapa gambar akibat dari Agresi Israel ke Palestina dalam beberapa kurun waktu yang Admin dapati dari “searching” dari beberapa situs lokal maupun situs internasional;

HUKUMAN MATI DI JALANAN…

Bagi tentara Israel, seluruh rakyat Palestina adalah sasaran. Mereka tidak peduli apakah orang-orang yang mereka temui itu anak-anak, perempuan, atau orang berusia lanjut.

Orang-orang Palestina kadangkala menghadapi peluru Israel di tempat-tempat pemeriksaan, di pasar, atau hanya sewaktu berdiri di pojok jalan atau tidur di atas ranjang.

DAN PENJAGAL

Harian Turki TÜRKIYE,
7 Agustus 2001
MENEMBAK MATI SECARA
TERANG-TERANGAN

Harian Turki GÖZCÜ, 19 Mei 2001
ISRAEL MENGEBOM KOTA GAZA

Harian Turki MILLI GAZETE,
18 Mei 2001
PALESTINA MEMBARA
Menyerang dengan helikopter,
tank, dan bulldozer, Israel
merambah tanah Palestina.

Harian Turki TÜRKIYE,
13 Oktober 2001
Israel Menjatuhkan Hujan Rudal
PALESTINA DIBASAHI DARAH


THE MUSLIM OBSERVER,
Februari 2002

THE INDEPENDENT,
Desember 2002

W. REPORT, April - Mei.1993

CRESCENT INT.,
16-31 Agustus 2001


Hampir tidak ada hari tanpa darah tertumpah dari orang yang tak bersalah di Palestina. Tentara Israel secara terencana menghancurkan orang-orang Palestina. Desa-desa dibom, rumah-rumah dimusnahkan, dan ladang-ladang dibakar. Sementara kekejaman ini muncul di media internasional dari waktu ke waktu, yang menyedihkan, pemimpin dunia masih belum cukup bertindak. Sebuah artikel dalam Crescent International dengan jelas menampilkan keadaan ini ketika menyatakan: “Palestinian deaths mount as Israelis given freedom to commit atrocities (Kematian warga Palestina memuncak ketika Israel memberi kebebasan melakukan pembantaian).” The Washington Report on Middle East Affairs, dalam artikelnya “In Gaza, Israeli Rockets Replace Human Rights (Di Gaza, Roket-roket Israel Menggantikan Hak Azazi Manusia)” memberi peringatan bahwa kekerasan di Palestina hanya akan makin memburuk. Berita lain di media Turki juga mencerminkan parahnya keadaan.

SEORANG TENTARA ISRAEL MELUKISKAN KEKEJAMAN

Serangan Libanon pertama saya adalah pada tahun 1986. Saya wajib militer Israel berusia 19 tahun, dan peleton penerjun payung saya dikirim ke suatu desa yang saya lupa namanya…. Kami mendobrak pintu sebuah rumah, memeriksa keluarga di dalamnya, dan mengeluarkan seorang pria berusia separuh baya. Setelah menutup matanya dan mengikat tangannya di belakang punggungnya, kami membawanya ke sebuah jalanan sepi, memaksanya berlutut, dan menaruh senjata di kepalanya, mengancam menembak jika ia tidak bicara. Seorang petugas perdamaian PBB muncul dan mengakhiri insiden itu, tapi masih akan ada lagi yang terjadi.

Hari berikutnya kami melakukan hukuman mati yang tidak masuk akal atas seorang anak Libanon berusia 10 tahun. Kami memaksa keluarganya masuk dapur dan menyeretnya ke samping kebun. Letnan saya memasukkan kepalanya ke dalam kotoran dan saya memukulkan senapan saya ke kepalanya.

Meskipun tentara itu mengancam menembak kepalanya, bocah itu tidak menjawab, tetap membisu…

Saya adalah prajurit pindahan dari satuan lain, dan rekan saya lebih terbiasa dengan aksi seperti ini… Orang desa yang sudah tua, wanita, dan anak kecil dijebak di rumah mereka, diperintah menjalani jam malam 24 jam. Para lelaki mereka dikumpulkan di suatu ruangan terpusat, mata ditutup, dan diseret untuk disidik.

Kebrutalan tak bertanggung jawab ini tak terbatas pada prajurit berpendapatan rendah. Omri, anak seorang pejabat terpandang, suka menembak dengan memberondong orang-orang desa yang mengintip melalui pintu-pintu… Selama serangan bulan-bulan pertama, Israel membunuh 12.000 hingga 15.000 orang dan kehilangan 360. Meskipun korban di pihak Israel itu adalah para prajurit, sebagian besar korban mereka justru orang-orang sipil.

James Ron, penulis artikel ini, asisten profesor sosiologi pada John Hopkins University, adalah seorang penyidik lapangan sebuah kelompok hak asasi manusia. (Boston Globe, 25 Mei 2000)



Sembilan puluh dua orang, termasuk beberapa orang Inggris, terbunuh dalam sebuah serangan yang dilancarkan teroris Zionis atas Hotel King David pada tahun 1946.

ORANG-ORANG PALESTINA TENGAH DIHABISI



Kekejaman yang dialami oleh rakyat Palestina telah berlanjut selama lebih dari 50 tahun. Di Palestina hari ini, hampir mustahil menemukan sebuah keluarga yang tidak kehilangan puteranya karena peluru Israel. Lainnya ada pula yang lumpuh atau cacat, seperti terlihat di foto-foto ini.


Orang-orang yang tiba di tempat pembantaian Deir Yassin hari berikutnya menemukan pemandangan yang menggetarkan: tubuh-tubuh tak berkepala, anak-anak yang dipotong-potong badannya, dan perut wanita yang terburai.



Kamp pengungsian Khan Yunis telah menjadi sasaran bom Israel semenjak hari pendiriannya. Hampir 130.000 orang Palestina tinggal di dalam atau di dekat bangunan-bangunan runtuh.

TIME, 7 Maret 1994

Pada tahun 1994 Orang-orang Yahudi fanatik menyerang Mesjid Ibrahimi selama waktu sholat, membunuh 40 orang dan melukai seratus lainnya. Peristiwa ini menjadi sampul depan majalah Time.



Selama pembantaian di Qana, kekuatan pendudukan Israel menganggap bayi-bayi yang tengah terlelap pun sebagai musuh mereka dan membunuh mereka tanpa ragu.

FOTO-FOTO YANG TAK TERLUPAKAN




Foto-foto orang yang dibantai yang terjadi di Qana ini mencerminkan kenyataan sebenarnya kekejaman yang terjadi di Palestina.

PEMBANTAIAN SABRA DAN SHATILLA







MARI TETAP KITA LAKNAT ZIONIS ISRAEL

ULURKAN TANGAN DAN BANTU LAH RAKYAT PALESTINA

Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI Pusat)

Mengajak Saudara-saudara sekalian untuk membantu Saudara kita di Palestina dengan cara menyisihkan sebagian dana

Rekening Donatur BSMI di

39
Peduli Palestina
Bank Syariah Mandiri (BSM) Cabang Jatinegara
No. Rek. 0010102555
a.n. Bulan Sabit Merah Indonesia

Entri Populer